Berau, Notis.id – Anggota DPRD Kaltim Husin Djufrie menggelar Dialog Rakyat untuk membahas pengawasan hasil pembangunan di daerah. Acara ini berlangsung pada Minggu, (16/3/25), di Sekretariat Bersama, Jalan Pulau Panjang, Kelurahan Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Dialog ini menghadirkan Said Alwi sebagai narasumber dan dipandu oleh Sappe sebagai moderator.
“Kami ingin mendengar langsung dari masyarakat tentang bagaimana hasil pembangunan yang sudah berjalan. Transparansi dan partisipasi publik sangat penting agar kebijakan yang dibuat benar-benar sesuai dengan kebutuhan warga,” ujar Husin dalam pembukaan acara.
Dalam diskusi, masyarakat menyampaikan berbagai persoalan, mulai dari infrastruktur yang belum merata hingga layanan publik yang masih perlu diperbaiki. “Jalan di beberapa wilayah masih rusak dan sulit dilalui, kami berharap ada perhatian lebih dari pemerintah,” kata salah seorang warga.
Husin menegaskan bahwa pengawasan pembangunan bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga tanggung jawab bersama. “Warga harus aktif mengawal setiap kebijakan pembangunan. Jangan sampai ada proyek yang tidak berjalan sesuai harapan atau tidak memberikan manfaat yang maksimal,” tegasnya.
Ia juga memastikan bahwa DPRD Kaltim akan terus mendorong pemerataan pembangunan. “Pembangunan tidak boleh terfokus hanya di satu daerah saja. Semua masyarakat berhak merasakan manfaatnya secara adil,” tambah Husin.
Melalui dialog ini, Husin Djufrie berharap masyarakat semakin memahami pentingnya keterlibatan mereka dalam mengawal pembangunan. Ia menekankan bahwa kritik dan saran dari warga dapat menjadi dorongan bagi pemerintah untuk melakukan perbaikan. “Setiap masukan dari masyarakat akan menjadi bahan evaluasi bagi kami di DPRD Kaltim. Kami siap memperjuangkan aspirasi rakyat agar pembangunan benar-benar membawa manfaat bagi semua,” ujarnya. (*)
© Copyrights by Notis.id. All Rights Reserved.
