Foto: Atlet Kickboxing Kaltim di BK PON di Bogor.
Samarinda, Notis.id- Tampil memukau, itulah kata yang tepat untuk 17 atlet Kickboxing Kalimantan Timur (Kaltim) pada ajang Pra PON yang dilaksanakan dari 22-25 Oktober 2023 di Kota Bogor. Fighter Benua Etam ini berhasil meraih 2 medali emas dan 4 perak.
Hal ini membuat Kickboxing Kaltim melaju pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 di Aceh-Sumut yang akan datang. Pelatih Kickboxing Kaltim, Ricky Asriel Refualu bangga atas prestasi yang dicapai anak asuhnya, pada perebutan tiket kelolosan tersebut. Meski telah mencapai target, namun dirinya tak berpuas diri.
“Sebenarnya kalau dibilang sesuai sudah sangat sesuai. Tapi kami berharap kemarin kami bisa masuk di 7 medali perak,” ucap Ricky, Rabu (25/10/2023).
Ricky menilai, ada indikasi kecurangan pada saat atletnya bertanding di partai final, sehingga wasit yang memimpin pertandingan kecendrungan berat sebelah.
“Karena dalam hal ini soal teknis kami tidak mempunyai wasit dan lain-lain, makanya pada saat pertandingan itu atlet kami kalau boleh dibilang di curangi karena kami tidak mempunyai wasit. Tapi kami sudah berusaha semaksimal mungkin,” katanya.
Terlepas dari ketidaknyamanan itu, Ricky mengucapkan rasa terima kasihnya kepada KONI Kaltim yang sudah mendukung timnya sampai bisa bertanding di Pra PON kali ini. Sehingga untuk lebih matang dan siap lagi menghadapi PON nanti, Ia bersama pengurus cabor akan merancang program persiapan salah satunya TC di luar Kaltim.
“Jika anggarannya memungkinkan, atlet akan TC diluar Kaltim agar ada evaluasi melihat kekurangan adik-adik kita,” ujarnya Ricky.
Para petarung Kickboxing Kaltim, kata dia lagi berencana pulang ke daerah pada 26 Oktober. (Ko/Le/Adv Dispora Kaltim)
© Copyrights by Notis.id. All Rights Reserved.