SAMARINDA, Notis.id – Kota Samarinda begitu meriah, tak kurang dari 2.000 anak-anak Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) se-Samarinda memadati GOR Segiri Samarinda. Perhelatan dengan tajuk Gebyar PAUD Nasional ke-40 digelar bersamaan dengan perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-79 ini juga semarak dengan hadirnya anak-anak energik dari KB dan TK Bina Ana Prasa III yang berada di Jalan Lempake Tepian Samarinda.
Anak-anak dengan penuh keceriaan dan kebanggaan tampil mengenakan pakaian tradisional Dayak. Suasana semarak semakin hidup saat lomba mewarnai dimulai. Ribuan anak dengan fokus penuh menggambarkan kreativitas mereka, memadukan warna-warna cerah di atas kanvas kertas. Tawa ceria dan sorak-sorai orang tua serta guru menyelimuti arena saat para pemenang diumumkan, menambah kebahagiaan di wajah anak-anak.
Namun, puncak acara yang paling dinantikan adalah pertunjukan tarian Dayak, Tari Gantar yang diperagakan dengan penuh semangat oleh para seluruh anak, mengenakan dua tongkat. Gerakan tari yang anggun dan energik, dipadukan dengan kostum adat yang kaya akan detail budaya, membuat setiap penampilan menjadi sebuah karya seni yang menawan. Para penonton, termasuk tokoh masyarakat dan pejabat daerah yang turut hadir, tampak terpukau dengan keindahan dan kebersamaan yang tergambar dalam setiap gerakan.
“Bukan hanya seremoni saja, namun hal ini juga menanamkan ke anak-anak kita punya budaya yang kaya, ini cara melestarikan budaya lokal sejak usia dini. Kami bangga melihat anak-anak ini tumbuh dengan rasa percaya diri dan kecintaan terhadap budaya mereka.” ungkap salah satu orang tua.
Dengan kehadiran para guru, orang tua, dan seluruh elemen masyarakat, Gebyar PAUD tahun ini menjadi momen penting dalam memperkuat rasa kebersamaan dan merayakan keberagaman budaya yang dimiliki Indonesia. Suasana yang begitu meriah, penuh tawa dan kebahagiaan, menjadi bukti betapa pentingnya acara ini dalam menciptakan kenangan indah bagi anak-anak serta mempersiapkan mereka menjadi generasi penerus yang menghargai nilai-nilai kebangsaan dan budaya lokal.
Acara Gebyar PAUD Nasional dan HUT RI ke-79 ini meninggalkan jejak yang kuat, tak hanya dalam ingatan anak-anak yang tampil dan berpartisipasi, tetapi juga dalam hati setiap orang yang hadir menyaksikan. Samarinda kembali membuktikan bahwa melalui pendidikan usia dini, cinta akan tanah air dan kebanggaan terhadap kekayaan budaya bisa ditanamkan sejak awal. (Re/Le)
© Copyrights by Notis.id. All Rights Reserved.