Samarinda, Notis.id – Keresahan setelah kukus dari pendidikan, baik SMA/SMK untuk mendapatkerja, juga dirasakan oleh lukisan perguruan tinggi, ini menjadi momok dan hak yang semestinya tidak ada di provinsi Kaltim yang memiliki sumber daya alam (SDA) yang berlimpah.
Faktanya, kesulitan mencari kerja, tidak hanya pada fresh graduate saja, melainkan juga terjadi pada mereka yang sudah lama memiliki gelar S1.
Merespon itu, Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Kaltim, Ananda Emira Moeis, menuturkan persoalan tersebut sebenarnya sudah dicover oleh Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) atau dulu dikenal BLK, dengan menyelenggarakan berbagai pelatihan di beberapa kota, namun perlu peningkatan sosialisasi agar lebih dikenal oleh masyarakat.
“BLK harus melakukan sosialisasi uang lebih masif lagi, lebih lebar dan luas lagi. Kita ingin masyarakat tahu ada balai yang memang dikhususkan untuk memberikan berbagai macam pelatihan dan keterampilan bagi SDM di Kaltim, supaya lebih berkualitas lagi. Nanti mereka akan mendapat sertifikat juga disana,” jelasnya.
Arbayah, Ketua RT 42 Kelurahan Teluk Lerong Ulu menuturkan di lingkungannya, beberapa lulusan kuliah masih menganggur. Kendala utamanya adalah kurangnya pengalaman dan tidak adanya sertifikasi bagi para lulusan baru ini.
“Permasalahan di RT 42 itu, ada banyak anak-anak yang sudah lulus tapi belum juga bekerja dan masih menganggur,” ujarnya, di jalan Pangeran Antasari, Gang Baisah, Blok 1D, Kota Samarinda.
Atas dasar keluhan itu, masyarakat RT 42 berharap agar Pemerintah Provinsi Kaltim maupun Pemerintah Kota Samarinda dapat menyelenggarakan berbagai pelatihan untuk meningkatkan keterampilan anak-anak mereka.
Arbayah mengusulkan diadakannya pelatihan ini dengan harapan bahwa pemerintah dapat membantu lulusan ini agar mendapatkan sertifikasi yang diperlukan untuk mempermudah mencari pekerjaan.
“Kita minta ada pelatihan setelah anak-anak ini lulus, nanti kan mereka bisa mendapatkan sertifikasi lewat pelatihan. Sertifikasi ini yang biasanya diperlukan untuk kita melamar kerja. Sekali lagi kita minta difasilitasi,” pungkasnya. (Ko/Yo/Adv DPRD Kaltim)
© Copyrights by Notis.id. All Rights Reserved.